Detail Berita

SALURAN AIR BAWAH TANAH (BENDOLOLE)

Diupload oleh : Pendamping

Bendolole adalah pintu saluran air bawah tanah yang masuk ke wilayah dalam Kraton Yogyakarta atau Kota Yogyakarta. Bentuknya berupa terowongan yang sangat lebar dan tentunya sangat panjang karena masuk melingkar di bawah Kota Yogyakarta. Diperkirakan lebar sekitar 7 meter, tinggi 4 meter.Bendolole berada di RW 12 Bangunrejo, Kelurahan Kricak, Kecamatan Tegalrejo. 

Saluran air ini serupa kemungkinan juga terdapat di sisi timur kota, dari Kali Gajah Wong. Saluran tersebut kemudian kembali masuk ke Kali Winongo (di Gedong Kiwo, Mantrijeron) dan Kali Gajah Wong. Sampai saat ini belum ditemukan catatan pasti mengenai kapan dan oleh siapa saluran air tersebut dibangun. Akan tetapi mengingat catatan-catatan sejarah lain yang bisa diperkirakan terkait, kemungkinan besar Bendolole dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono I. 

Seiring dengan dibangunnya Benteng Baluwarti, Taman Sari dan lainnya sebainya, sebagai respon atas dibangunnya Benteng Vredeberg oleh Belanda. Kemungkinan juga memakai tenaga ahli (arsitek) Portugis sebagaimana Benteng Baluwarti yang berasal dari Bahasa Portugis Baluarte (Benteng).

Dengan demikian, saluran air Bendolole difungsikan secara militer untuk jalan rahasia melarikan diri manakala situasi dikepung, jalan keluar masuk rahasia dan lain sebagainya. Akan tetapi juga berfungsi sebagai drainase atau saluran pelimpas limbah rumah tangga. Dalam artian, saluran air utama di bawah kota tersebut kemudian becabang menjadi saluran-saluran kecil yang mengalir di bawah perumahan dalam Kraton, kemudian kembali ke salura utama dan kembali ke Kali Winongo dan Kali Gajah.

Disukai oleh 0 orang

0 Komentar

Silahkan Login terlebih dahulu apabila ingin berkomentar